Sosok Hans Tomasoa (83) yang ditemukan meninggal di rumahnya di Jonggol, Kabupaten Bogor ternyata berprofesi sebagai dosen dan mantan direkt...
Sosok Hans Tomasoa (83) yang ditemukan meninggal di rumahnya di Jonggol, Kabupaten Bogor ternyata berprofesi sebagai dosen dan mantan direktur HRD di PT Samudera Indonesia.
Kabar temuan mayat pasangan lansia Hans Tamasoa dan Rita Tomasoa beredar di medai sosial.
Diketahui, Oma Rita Tomasoa Wattimena merupakan warga jemaat SP3 GPIB Jemaat Cipeucang.
Gak perlu lagi gigi palsu! Gigi patah dan gak rata? Veneer adalah cara terbaik untuk sekarang ini
Dari keterangan tetangga, pada Senin 8 Juli 2024 Opa Hans masih terlihat memberi Mie Ayam.
Pada Jumat malam dan Sabtu pagi, Pak RT menghubungi anak-anak Opa Hans dan Oma Rita karena pintu tertutup rapat.
Dan tetangga tidak melihat kedua pasangan lansia tersebut keluar dari rumah lagi.
Hingga Sabtu Pagi 13 Juli 2024 Pnt/Dkn di SP3 berkunjung untuk mengajak Oma dan Opa perjamuan Kudus di Rumah serta menyampaikan maksud baik untuk kerja bakti membersihkan rumah Oma dan Opa untuk Ibadah Keluarga pada Rabu, 17 Juli 2024,
Namun pintu rumah terkunci dan tidak ada respons dari dalam rumah.
Akhirnya warga bersama RT/RW memutuskan membongkar pintu rumah.
Lalu divideokan sebagai bukti tidak ada maksud tidak baik membongkar rumah karena sudah mulai tercium bau tidak sedap.
Dan mengejutkan, mereka menemukan Opa Hans dan Oma Rita sudah meninggal dan membusuk di dalam kamar.
Video ini ramai di media sosial hingga mendapat banyak respons dari salah satu murid Opa Hans.
Dari salah satu akun media sosial X @bacottetangga, menyebut Opa Hans Tomasoa ini mantan Direktur HRD PT. Samudera Indonesia.
Sendangkan Oma Rita merupakan mantan bintang radio.
Tak hanya itu, semasa hidup Opa Hans juga menjadi dosen. Hal ini terungkap dari salah satu mantan mahasiswa Opa Hans berkicau di akun X @tamarawove.
"Ohhh gosh!!!
Beliau dosen pembimbingku.
Capt. Hans Tomasoa.
Manusia yang sangat baik dan lurus. Dulu rumahnya di Duren Sawit dan saya sering berkunjung saat bimbingan TA."
"Kemudian beliau juga dosen saya saat sidang. Tidak pernah menyangka kepergianmu begitu tragis Captain," tulis akun X @Tamarowae.(kilat.com)
